Jumat, 27 Oktober 2017

Standar Audit Teknologi Informasi


Standar Audit Teknologi Informasi
n  Adalah standar yang diterbitkan oleh ISACA yaitu ISACA IS Auditing Standard.
n  Selain itu ISACA juga menerbitkan IS Auditing Guidance dan IS Auditing Procedure.
n  Standar adalah sesuatu yang harus dipenuhi oleh IS Auditor.
n  Guidelines memberikan penjelasan bagaimana auditor dapat memenuhi standar dalam berbagai penugasan audit.
n  Prosedur memberikan contoh langkah-langkah yang perlu dilalui auditor dalam penugasan audit tertentu sehingga sesuai dengan standar.
n  IS auditor harus bisa menggunakan judgement profesional ketika menggunakan guidance dan procedure.

6 Alasan Mengapa Audit TI Diperlukan
1. Kerugian akibat kehilangan data
2. Kesalahan dalam pengambilan keputusan
3. Risiko kebocoran data
4. Penyalahgunaan Komputer
5. Kerugian akibat kesalahan proses perhitungan
6. Tingginya nilai investasi perangkat keras dan perangkat lunak komputer

Standar yang aplicable untuk audit TI adalah terdiri dari 11 standar yaitu;
n  S1. Audit charter,
n  S2. Audit Independent,
n  S3. Profesional Ethic and standard,
n  S4.Profesional competence,
n  S5. Planning,
n  S6. Performance of Audit Work,
n  S7. Reporting.
n  S8.Follow-Up Activity,
n  F9. Irregularities and Irregular Act,
n  S10. IT Governance dan
n  S11. Use of Risk Assestment in Audit Planning.

Hasil Audit
n  Auditor Sistem Informasi pada dasarnya melakukan penilaian (assurance) tentang kesiapan sistem berdasarkan kriteria tertentu.
n  Kemudian berdasarkan pengujian Auditor akan memberikan rekomendasi perbaikan yang diperlukan.
n  Adakalanya judgement diperlukan berdasarkan kriteria yang disepakati bersama.
n  Penanggung jawab sistem yang diaudit tetap berada pada pengelola sistem, bukan di tangan auditor.

n  Atas rekomendasi yang diberikan tentunya diharapkan ada tindak lanjut perbaikan bagi manajemen.

Siapakah sebaiknya yang melakukan audit sistem informasi?
ü  Audit sistem informasi dapat dilakukan sebagai bagian dari pengendalian internal yang dilakukan oleh fungsi TI.
ü  Tapi jika dibutuhkan opini publik tentang kesiapan sistem tersebut, audit dapat dilakukan dengan mengundang pihak ketiga (auditor independent) untuk melakukannya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar